Sejalan dengan apa yang telah mereka usahakan selama tahun 2013
lalu, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk berhasil bawa anak usahanya raup
untung miliaran melebihi apa yang diperoleh di tahun 2012.
Anak
perusahaan PT Telkom bernama Premises Integration Service (PINS) ini
meraih keuntungan sebesar Rp 37,5 miliar dari posisi rugi di tahun
sebelumnya.
PT PINS yang bergerak di bidang bisnis perangkat
teknologi pendukung telekomunikasi ini memang sempat menderita kerugian
sebesar Rp 122,3 miliar, namun di tahun 2013 lalu berhasil membalik
keadaan.
"Kami berhasil memperbaiki kinerja anak usaha yang
bergerak di bisnis 'premise integration service' dengan menerapkan
filosofi Solid, Speed, Smart dalam mengkonsolidasi kekuatan grup menuju
arah positif," kata VP Public Relations Telkom Arif Prabowo di Jakarta,
seperti yang dikutip dari Antara, Kamis (06/03).
Direktur Utama
PINS Slamet Riyadi mengatakan bahwa kinerja positif perseroan didorong
pertumbuhan pendapatan yang mencapai 78,75 persen selama 2013.
"Pada tahun ini (2014) kami percaya diri membidik pendapatan menjadi sebesar Rp1,5 triliun," ujarnya.
Dengan
dukungan belanja modal sebesar Rp123 miliar yang meningkat dari tahun
2013 sebesar Rp54 miliar, perseroan siap menjadi perusahaan penyedia
perangkat teknologi terkemuka di Indonesia.
"Kami ingin menyediakan CPE (Customer Premises Equipment) dan periperalnya dengan perangkat-perangkat yang mutakhir," ujarnya.
PINS
juga menyediakan layanan total solusi atau integrasi dan manage service
dalam perlengkapan perangkat teknologi demi memenuhi kebutuhan Telkom
Group maupun perusahaan lainnya.
Telkom memberikan perhatian
kepada bisnis dari anak-anak usaha yang bergerak di bisnis Information,
multimedia, dan Services (IME) agar terus tumbuh guna mendukung bisnis
konektivitas yang dilakukan lini telekomunikasi.
Bisnis IME yang
dikelola anak-anak usaha Telkom terus menunjukkan pertumbuhan karena
sinergi dengan bisnis telekomunikasi yang memiliki skala ekonomi besar.
Ke depan Telkom terus membidik bisnis anak-anak usaha di IME tumbuh dobel digit setiap tahunnya di sisi operasional.
Untuk
diketahui, PINS adalah anak usaha Telkom di bisnis Premises Integration
Service dengan pilar bisnis utama, yaitu penyediaan perangkat (Premises
Equipment/PE), layanan integrasi perangkat dan jaringan (Premises
Intergration/PI), pemeliharaan perangkat dan jaringan (Operation dan
Maintenance).
Beberapa mitra yang digandeng PINS di antaranya perusahaan global, seperti Cisco, HP, Samsung,? ZTE, Huawei, LG dan Palo Alto
No comments:
Post a Comment